KAIMANA- bentengpapua.com. Niat semangat dan Hobby menggugah Hati untuk tetap semangat meraih Perstasi di Tahun 2022, di ajang balap garuk tanah bergengsi yakni Kejurda Grastrack yang di selenggarakan di prafi mulya-Manokwari membawa cerita tersendiri bagiteam Pratisena asal kaimana, Ichad dan Dinatus yoakim (Croser)menjadi buah bibir lantaran dua pria asal manado dan kaimana itu.
Berkat atas kerja kerasnya sehingga bisa sukses meraih posisi ke dua di kelas sport trail senior, hal ini merupakan hal Prestasi yang membanggakan dengan tensi persaingan yang ketat. Makin menariknya adalah ichad dan natus yang kini membawa misi untuk mengangkat nama daerah ‘Seribu satu Senja’ dipentas balap daerah papua barat Tahun ini.
Saat di konfirmasih kepada media ini melalui pesan WhatsApp Kamis(04/08), Harapannya kegiatan semacam ini harus terus di lakukan setiap tahun, dan jika memang hajatan Kejurda bisa kembali digelar, Ichad dan mas kadal (Natus) tetap akan gaspol untuk meraih posisi yang lebih baik lagi.
Bedanya, kali ini team pratisena yang di pimpin oleh Asdikin salah satu anggota TNI asal Kodim 1804 kaimana yang Berpangkat sersan kepala mengaku akan membawa nama daerah lagi katanya, motifasinya hanya untuk mendampingi dan membina pemuda potensial di dunia Grastrack, hal yang sama pun lahir dari pikiran Mekanik asal kaimana Zaldi.
Katanya, kami tetap optimis dan selalu berusaha untuk menjadi speak motor serta team solid dan terbaik untuk selalu di perhitungkan pada ajang grastrack di papua barat, papua, olehnya beliau mengharapkan dukungan dari pemerintah daerah kaimana untuk mensport potensi pemuda di Kaimana, tetapi juga perlu ada sponsor lainnya untuk melihat croser-croser muda berbakat di kaimana ini
“untuk tetap tampil pada ajang daerah maupun nasional, harapanya cuman satu untuk wadah induk organisasi olahraga otomotif di kaimana yakni Korwil IMI untuk bisa lebih cepat untuk lakukan pelantikan oleh pengprov IMI PB agar bisa berkosentrasi pada Pemebinaan club Motor yang ada di kota senja indah kaimana, imbuhnya di sela-sela bertolak balik dari Manokwari ke Kaimana”.
Komentar