SORONG – bentengpapua.com. Pejabat Gubernur Provinsi Papua Barat Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.SI. Membuka secara resmi Rapat Kerja Bupati dan Walikota Se-provinsi Papua Barat.
Dalam sambutannya, Bapak Waterpauw menyampaikan “Ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena disaat ini kita bisa menghadiri Kegiatan pembukaan Rapat Kerja Bupati dan Walikota Se-Provinsi Papua Barat yang dilaksanakan di Kab Sorong sebagai tuan rumah”. (Kamis 20/10/2022)
Pejabat Gubernur Papua Barat mengingatkan kepada seluruh peserta rapat kerja, bapak ibu peserta rapat kerja perlu tahu bahwa Covid-19 tidak mengenal waktu dan lainnya oleh karena itu marilah kita terus berdoa dan bersyukur agar kita semua sehat dan baik-baik dalam menjalani kehidupan kita ini.
Sambungnya, yang di sampaikan oleh Bupati Sorong “Yan Piet Moso. S.Sos., MM. Dalam sambutannya sebagai tuan rumah rapat kerja beliau mengucapkan, banyak terimakasih kepada semua pihak atas kerjasama kita semua sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik, kita semua yang hadir disini untuk memberikan nilai-nilai yang besar dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat
Komunikasi hari ini harus kita buka, ungkapan Bapak Bupati. Yan Piet Moso. S.Sos., MM. “saya perlu sampaikan kepada semua bahwa mari, jangan kita diam tetapi kita harus bisa pusatkan pikiran dan memberikan pelayanan kepada masyarakat dan stop buat diri inti kalau tidak bekerja untuk masyarakat, tegas Pejabat Bupati Sorong”. (Kamis 20/10/2022)
Sambung, Bapak Bupati Yan Piet Moso, “saya minta kepada para pimpinan bahwa kita harus berpihak kepada masyarakat, perlu kita ketahui bahwa penyelenggaraan ini adalah milik rakyat oleh karena itu apa yang menjadi aspirasi masyarakat/rakyat kita sebagai pimpinan harus dapat cepat merespon akan aspirasi itu, kepada para tokoh yang ada juga harus dapat memberikan masukan dan lain-lain kepada para pimpinan daerah sehingga dapat menjadi evaluasi kita”.
Apa yang menjadi aspirasi masyarakat, DPRD akan siap menampung semua itu, serta para pimpinan kota/kabupaten harus dapat membantu orang dan hal ini penting, serta kita disini adalah perwakilan yang ditempatkan pemerintah pusat di Daerah untuk melayani masyarakat jangan kita pintar mengkritisi kebijakan tetapi dalam tindakan tidak ada.
Terkait Pendidikan, bahwa dari hasil survei terkait dunia pendidikan di Papua Barat ada 68.000 anak-anak yang putus sekolah serta pertanyaan saya adalah apa guna kita para pimpinan yang duduk sebagai pejabat dimasing-masing daerah. kita masih banyak pekerjaan rumah (PR) yang harus kita kerjakan dengan hati, ada banyak faktor yang membuat mereka putus sekolah dan hal ini kita harus ketahui.
Kepada daerah-daerah yang ada harus bisa mengelola SDA untuk kesejahteraan masyarakat dan hari ini kita datang disini untuk menyelaraskan program pembangunan sebagaimana sesuai instruksi menteri dalam negeri.
Beliau juga meminta kepada semua yang mempunyai keahlian dan kemampuan untuk menyusun terkait peningkatan pembangunan kepada masyarakat agar nanti dapat memberikan masukan, serta disini juga tugas kita untuk melakukan langkah-langkah dalam penurunan percepatan Stunting dan angka kemiskinan, janganlah kita selalu harus diperlukan sebagai raja dan ratu tetapi masyarakat/warga kita berada pada kemiskinan.
Mari kita mencintai produk-produk lokal yang ada, dan kepada generasi muda harus mampu berkarya dalam menciptakan produk-produk baru.
Adapun tujuan dari rapat kerja diselenggarakan adalah untuk menyatukan pemahaman dalam penekanan inflasi di daerah, mendapatkan laporan jumlah penduduk dalam negeri serta mengkoordinasikan kegiatan pemerintahan provinsi dan daerah dan meningkatkan sinergitas dalam hubungan kerja daerah dan kota.
Kegiatan dilaksanakan selama 2 hari, yang dimulai dari tanggal 20-21 Oktober 2022 yang dilaksanakan di Gedung Convention Center Aimas dimana peserta terdiri dari Pj. Gubernur Papua Barat, staf Ahli Gubernur Kota/Kabupaten, Pimpinan OPD Kota/Kabupaten se-Papua Barat yang berada di 12 kabupaten 1 kota.(BY)
Komentar